Diberdayakan oleh Blogger.
Free Hello Kitty ani Cursors at www.totallyfreecursors.com

Kamis, 08 Maret 2018

Blog M Nganu-Nganu di Pasar Malam

Heyho!
Setelah iseng lihat postingan terakhir, ternyata aku sudah setahun nggak nulis. SETAHUN NGGAK NULIS (sengaja ditekankan). Nah, berhubung kemarin iseng main ke Pasar Malam, jadi iseng juga buat nulis. NULIS CUMA ISENG (sengaja ditekankan lagi). Okay lanjut!


Tertanggal 04 Maret 2018 tepatnya malam senin, aku beserta teman-teman dari Blogger Medan mengunjungi Pasar Malam yang letaknya ada di Jl. Williem Iskandar Komplek MMTC. Pasar Malam ini bukanya malam-malam, dan makin malam bakal makin ramai pengunjungnya. ADA APA AJA SIH DI PASAR MALAM? GAMBAR KE 3 BIKIN BULU HIDUNG MERINDING DISKO


Siapa yang gak kenal dengan wahana yang satu ini? Mandi bola, atau apapun namanya di kotamu. Wahana ini termasuk wahana favorite anak-anak karena banyaknya bola berwarna-warni yang bisa memikat mata anak kecil. Ditambah dengan seluncuran di tengah kolam bola membuat bermain semakin menyenangkan. Variasi bola yang disediakan juga banyak, mulai dari bola ukuran kecil sampai bola ukuran besar yang umumnya digunakan anak-anak untuk main bola kaki. Tapi karena usia yang sudah kepala dua, aku nggak bisa nyobain permainan yang satu ini. Jepret-jepret dari luar aja yaaa


Ayo tebak ini wahana apa? Nah, wahana yang satu ini nggak bisa dinaikin, cara menikmatinya adalah dengan lihat sang manusia yang kesetanan naik motor muter-muter di dalam tong, ditambah lagi mendengarkan geberan motornya bergesekan dengan tong, haduuuh... selesai itu harus ke THT deh. Iyap! Namanya adalah Tong Setan, aku kurang tahu juga filosofis dari nama Tong Setan, mungkin kalau versi cocokologinya ini tong besar yang diputerin orang kesetanan sambil naik motor. Kira-kira seperti itu lah ya...


Wahana yang satu ini alhamdulillah aku boleh naikin karena wahana ini mungkin lebih baik diperuntukkan bagi remaja - dewasa. Kalau di taman bermain wahana yang satu ini biasa disebut kora-kora tapi di Pasar Malam MMTC namanya berubah jadi Perahu Naga. Untuk naik Perahu Naga kamu dikenakan biaya sebesar Rp. 5000,- sangat terjangkau. Nah, walaupun ukuran wahana ini terbilang kecil dibanding wahana di taman bermain tapi para pengunjung yang main wahana ini dengan posisi duduk diujung ekornya ngerasa cukup mual juga. Ayo tantangin teman kamu buat naik wahana yang satu ini! Seru!


Bianglala biasanya jadi wahana romantis untuk laki-laki nyatain perasaannya ke perempuan yang dia suka, tapi berbeda dengan Bianglala pada umumnya, di Pasar Malam MMTC ini Bianglala yang disajikan jauh dari kata romantis. Wahana yang satu ini berputar cukup cepat hingga membuat orang-orang yang menaikinya mual, termasuk aku yang turun dari wahana ini merasakan euforia gempa hehehe...
Untuk naik wahana ini kamu hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp 5000,- terjangkau lah yaaa


Nggak perlu jauh-jauh pesan tiket pesawat ke Jogja, kamu bisa nyobain mobil penuh lampu ini di Pasar Malam MMTC kok. Mobil ini gak pakai mesin melainkan dijalankan secara manual yaitu dikayuh seperti mengayuh sepeda. Untuk menyewa mobil ini kamu dipungut biaya Rp 10.000/orang


Permainan memancing jodoh eh memancing bebek-bebekan deng hehehe... permainan ini biasanya diminati oleh anak-anak tapi kamu yang sudah bangkotan boleh main juga kok, kalau malu boleh sewa anak orang buat diajakin main ini hehehe...
Nah setiap bebek yang kepancing biasanya diganti dengan sejumlah hadiah yang sudah disediakan si penjual. Seru kaaan


Ini namanya permainan apa ya? Hehehe... yah pokoknya itu deh, mainan hits kekinian yang dimainin anak-anak jaman now. Selain mainan hits kekinian ini, mereka juga menyewakan scooter untuk anak. Permainan yang satu ini sepertinya nggak ada ketentuan usia tapi aku pribadi sama sekali nggak lihat ada orang dewasa yang main jadi aku urungkan untuk main permainan hits kekinian yang entah apalah ini namanya hehehe
Masih banyak wahana lainnya, karena aku mulai bosan nulis, aku kasih photonya aja yaaa! Cekidot!





Dan bonus penampakan aku sama abang-abang/kakak-kakak dari Blogger Medan
Cekidot!








Read more...
separador

Selasa, 26 April 2016

Review Film The Huntsman Winter's War ala Tiara











Halooo… Halooo…

Setelah sekian lama ngga ngepost, akhirnya hari ini bisa ngepost juga, kalau ini blog dianalogikan jadi hati, mungkin keliatan hampa dan berdebu karena sudah lama gak keurus, yang punya pasti jomblo dah hahaha…


Post kali ini akan sedikit lebih berguna daripada post sebelum-sebelumnya, yang mana ngga jauh-jauh dari galau. Mau sedikit klarifikasi nih kalau tulisan beunsur-unsur galau sebelumnya ditulis dalam keadaan cukup sadar dan tidak sedang mengalami ganggungan jiwa tapi gangguan hati Hiks


Btw, ini post pertama aku yang berupa review-review-an film, sebenarnya aku cukup amatir dalam hal ini, tapi yang namanya tukang komen alias komentator, apa aja di komentarin, termasuk oang yang pacaran terus keliatan sama matanya, langsung dikomentarin daaah.




NOTE : mungkin review ini akan sangat jauh dari ekspektasi readers, ya namanya juga review film ala Tiara, harus beda dong ya. BAGI PENGIDAP ASMA, HIPERTENSI, BATUK TIDAK BERDAHAK, CACAR AIR, DAN SEBAGAINYA TIDAK DISARANKAN UNTUK MEMBACA KELANJUTAN POST INI, KARENA POST INI DAPAT MENYEBABKAN KANKER, SERANGAN JANTUNG, IPOTENSI, GANGGUAN PADA KEHAMILAN DAN JANIN. MEROKOK MEMBUNUHMU #KampanyeTerselubung




Oke cekidooot!




Judul film : The Huntsman Winter’s War

Genre : Aksi-aksi ala pencak silat versi gawl, petualangan tapi bukan petualangan si bocah petualang kuat kakinya seperti kaki kijang hap…hap…hap…hap.., bikin baper alias drama ala-ala sinerton Indonesia

Penulis : Evan Spiliotopoulos, Craig Mazin (Nggak kenal, ini juga searching di google)

Mas-mas aktor & mba-mba artis : Emily Blunt, Jessica Chastain, Chris Hemsworth, Charlize Theren, dan kawan-kawan, kalau diketik semua bakal cape gue nya.

 

Nah, film ini berkisah tentang Ravenna yang seorang Ratu di sebuah kerajaan dengan adik perempuannya, Freya. Awal mula film sih sudah berasa kerennya dari kostum mereka yang WOW, dan effect dalam film ini bagus banget coy. Kelanjutannya Freya ini frustasi karena tiiiit (jangan banyak spoiler), Freya pun memutuskan untuk membangun kerajaan sendiri.


Freya memimpin kerajaan itu semacam di bawah tirani, apa itu tirani? Tirani adalah system pemerintahan dimana hanya ada satu penguasa yang dapat bertindak sewenang-wenang, kalau negara Indonesia ‘katanya’ pakai system demokrasi, tapi kenyataannya bisa apresiasi sendiri lah yaaa

Lanjut lagi review-nya! 


Freya ini alias si Ratu Es menumbuhkan jiwa-jiwa Huntsman di diri anak-anak yang dia culik, salah duanya Eric dan Sara, yang di dalam cerita bakal saling mencintai dan ditentang oleh Freya yang notabenenya anti sama cinta-cintaan, mungkin dia sudah terlalu lama sendiri, atau pernah cinta tapi dikecewain. Hiks 


Terus gimana lagi kelanjutannya? Nonton aja sendiri, nggak bakal nyesal deh.


Kostum Freya dan Ravenna yang keren dan gonta-ganti mulu nggak bakal bikin mata kamu bosan lihatnya. Lalu hubungan asmara Eric dan Sara yang bikin jomblo bakal baper dan mewek ini juga nggak kalah wow. Buat yang suka komedi, tenang aja karena bakal ada bumbu-bumbu komedi dari para pemain assisten rumah tangga (pembantu). 


Jalan cerita film ini juga cukup bagus dan sederhana karena flashbacknya cuma di ending doang. Dan dari sekian banyak film yang penah aku tonton, The Huntsman Winter’s War ini mengandung film Princess Snow White, Frozen, Narnia, TinkerBell, dan sedikit Terminator. Untuk kamu yang suka fiksi nggak bakal nyesal deh nonton film ini.


Dari film ini sih aku pribadi dapatin pesan moral kalau nggak ada satu manusia-pun yang bisa hidup tanpa cinta. Tuhan mungkin menciptakan manusia yang tuna netra, tuna rungu, dan tuna wicara, tetapi Tuhan tidak penah menciptakan manusia yang tuna asmara. Sihiiiy…






Oke sekian review  film ala Tiara yang alakadarnya, mohon maaf jika ada ketidak rapian kalimat atau typo dalam penulisan. Sekian dan Terima Kasih ^^ see you soon






Selasa, 26 April 2016


Read more...
separador

Senin, 21 Maret 2016

Selamat Hari Puisi Sayang

Aku tak pernah suka puisi
Yang aku suka itu kau
Namun lagi dan lagi kau tak mau tahu
Dan aku hanya bisa berdiam diri
Bersama hati yang lukanya tak kunjung berhenti

Aku hampir tak pernah merangkai kata seperti ini
Yang ku tahu hanya menulis kalimat komedi
Namun kehadiranmu merubah segalanya
Mengganti sikapku yang telah ada

Kau tak pernah ajarkan aku cara membuat diksi
Kau tak pernah beritahu aku apa itu puisi
Namun kau perlu tahu
Bahwa kau alasan aku membuat semua ini
Puisi-puisi ini tercipta hanya karena mu
Kalimat-kalimat roman picisan yang tak ku suka
Namun aku bisa apa?
Mereka datang begitu saja
Menemaniku lewati sepi tanpa kehadiranmu

Puisi
Satu-satunya jalan untuk menumpahkan seluruh rasaku
Seluruh dialog hati dan pikiran
Biarkan semua melebur dalam kalimat itu
Puisi yang tak ku suka
Yang aku suka itu kau
Dan masih kau tak peduli itu

Selamat hari puisi sayang
Tanpamu aku tak mampu tuliskan puisi
Tanpamu aku tak akan semelankolis ini
Tanpamu aku tak akan bisa berfantasi lewat kata
Tanpamu aku akan miskin diksi
Terima kasih sayangku
Kau satu-satunya alasanku terus melahirkan puisi
Puisi yang tak aku suka
Karena aku suka kau
Kapan kau akan peduli?
Selamat hari puisi, sayangku?





Dari aku si perusak kata
Seharusnya 26 Februari 2016
Kala aku ingin menorehkan tulisan saat hari puisi


Read more...
separador

Kamis, 25 Februari 2016

Selamat Tidur Sayang

Jauh dari tempatmu berbaring malam ini
Ada seseorang yang masih terjaga

Jauh dari tempatmu berbaring malam ini
Ada seseorang yang berusaha melawan rindu

Jauh dari tempatmu berbaring malam ini
Ada seseorang yang sedang berusaha melupakanmu walau ia tak tahu caranya

Jauh dari tempatmu berbaring malam ini
Ada seseorang yang masih memikirkanmu

Jauh dari tempatmu berbaring malam ini
Ada seseorang yang cintanya tak kunjung terbalaskan

Jauh dari tempatmu berbaring malam ini
Ada seseorang yang masih merangkai semua kata ini untukmu
Dan seseorang itu adalah aku
Selamat malam sayangku
Tidurlah dengan lelap
Jangan khawatirkan rasaku












Dari aku si perusak kata
Kala mata ini terasa berat, 3:44 AM
Seharusnya Kamis, 25 Februari 2016



Posted via Blogaway


Read more...
separador

Aku Iri

Hari-hariku berlalu begitu saja
Masih dengan senyum yang kaku
Masih dengan hati yang kelu
Masih dengan tatapan sendu

Aku mencoba membunuh waktu
Dengan mencari banyak kesibukan baru
Untuk tidak terus menerus memikirkanmu
Untuk bisa sedikit melupakan rasa itu

Aku iri padamu
Kau bisa sibuk dengan berbahagai hal baru
Aku iri padamu
Kau bisa tidak membalas pesanku
Aku iri padamu
Kau bisa tidak pernah rindukan aku
Aku iri padamu
Kau bisa untuk tidak memperdulikanku
Aku iri padamu
Kau bisa tertawa lepas dengan temanmu
Aku iri padamu
Kau bisa tidak pernah cemburu
Aku iri padamu
Kau bisa tidak mencintaiku
Aku iri padamu
Karena aku tak pernah bisa lakukan semua yang bisa kau lakukan padaku!











Dari aku si perusak kata
Kala hujan di pukul 3:35 AM
Seharusnya Rabu, 24 Februari 2016


Read more...
separador